Sumber Foto: Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Samarinda
SEJARAH PEMBUATAN PATUNG
Sebelum dilakukannya peresmian Jembatan Mahakam pada 1986, Gubernur Kaltim ke-7 saat itu. Dalam pertemuan, ia diminta membuat patung yang akan menjadi ikon Kota Tepian. Pak Gubernur meminta pembuat patung pesut, yang akan dijadikan ikon kota Samarinda.
Sekitar Maret-April 1986, patung itu tiba di Samarinda. Proses pemasangan baru dilakukan setelah dua hari setelah kedatangan patung. Total ada sembilan orang yang terlibat dalam pembuatan patung.Patung itu terdiri dari dua ekor pesut yang bermain di atas landasan patung berbentuk air sungai yang bergelombang. Kedua pesut menggambarkan keindahan alam Samarinda, rasa suka-cita warga, dan keselarasan alam dan pembangunan kota Samarinda. Adapun materi patung menggunakan semen dengan rangka besi. Pembuatan patung sebesar itu membutuhkan biaya sekitar Rp 800 juta,” pungkasnya.
Jl. Kesuma Bangsa No.1 ,Kel. Bugis, Kec. Samarinda Kota, Kota Samarinda, Kalimantan Timur 75121
Telp: 0541-
Email: dispursip_smr@gmail.com
Website: https://perpustakaankearsipan.samarindakota.go.id