Judul: Toxic Relationship Free
Penulis: Christy MS
Jumlah halaman: 356 halaman
Penerbit: PT Elex Media Komputindo
Terbit: 2022
ISBN: 978-623-00-3285-1

Terkadang, racun tidak hanya berkaitan dengan bahan kimia yang membahayakan kesehatan. Namun, juga melibatkan kata-kata yang menyakitkan, tindakan yang menyiksa jiwa, serta hubungan yang perlahan merusak semangat. Pernahkah kamu merasa kehabisan tenaga dalam suatu hubungan, tetapi tetap bertahan karena takut dianggap gagal dalam mencintai? Atau terus menerus memaafkan kesakitan yang sama dengan alasan "setiap hubungan pasti memerlukan usaha"? Hati-hati, bisa jadi itu bukan cinta, melainkan racun yang pelan-pelan menghancurkan jiwamu dari dalam. Buku Toxic Relationship Free karya Christy MS tidak hadir untuk menyalahkan, melainkan untuk membuka kesadaran. Ini bukan hanya sekadar pembahasan teori mengenai cinta yang sehat melainkan sebuah pukulan lembut dan pelukan hangat bagi siapa saja yang pernah (atau masih) berada dalam hubungan yang salah. Apa sebenarnya indikasi dari hubungan toxic? Mengapa orang-orang yang cerdas pun bisa terperangkap di dalamnya? Dan bagaimana cara keluar tanpa kehilangan jati diri?

Jika kamu merasakan ada yang tidak tepat dalam hubunganmu tetapi bingung harus memulai dari mana, buku ini bisa menjadi titik perubahan. Apakah kamu siap untuk bebas dari cinta yang menyakitkan?

Christy MS menyediakan panduan yang praktis, lembaran refleksi, serta lebih dari 30 kisah nyata yang berfungsi sebagai sumber pembelajaran. Dengan pendekatan yang penuh empati dan dekat dengan realita, buku ini membantu pembaca mengenali pola pikir yang salah yang sering kali membuat seseorang terjebak dalam hubungan yang tidak tepat. Apa yang akan terjadi jika sebuah hubungan yang seharusnya menjadi tempat bernaung justru menjadi sumber luka yang terdalam? Melalui karya bertajuk Toxic Relationship Free, Christy MS seorang konselor yang telah mendengarkan banyak cerita sedih tentang cinta yang menyakitkan menyampaikan sisi gelap dari hubungan yang sering disalahartikan sebagai bentuk kasih sayang. Dalam karya ini, ia tidak hanya memberikan teori atau nasihat, tetapi juga menghadirkan berbagai potongan kisah nyata yang memicu pertanyaan dari pembaca: "Apakah aku juga terjebak dalam hubungan yang seperti ini? "

Dengan tulisan yang tajam namun penuh empati, Christy mengajak pembaca untuk berani melakukan refleksi diri. Ia menumbuhkan kesadaran bahwa cinta yang sejati tidak akan membuatmu merasa tidak berarti. Dan bahwa kamu berhak untuk sembuh, berkembang, dan merasakan kebahagiaan.

Dalam buku ini, pembaca diundang untuk menyadari bahwa cinta tidak seharusnya menjadi penyebab penderitaan. Christy MS memberikan panduan yang berguna, lembaran refleksi, serta lebih dari 30 cerita nyata sebagai bahan pembelajaran. Dengan pendekatan yang penuh empati dan relevan, buku ini memandu pembaca untuk mengenali pola pikir yang salah yang sering kali membuat orang terjebak dalam hubungan yang tidak sehat.

Secara keseluruhan, Toxic Relationship Free menguraikan tujuh pola pikir yang membuat individu mudah terjebak dalam hubungan yang berbahaya. Pembaca juga diberikan metode untuk menilai hubungan mereka, cara menciptakan batasan yang sehat, dan langkah-langkah nyata untuk menghindari relasi yang menyakitkan. Buku ini lebih dari sekadar bahan bacaan, melainkan seperti sesi konseling privat yang memberikan pencerahan dan menyentuh hati.

Christy MS sukses menyampaikan pesan dengan cara yang penuh kehangatan, tepat sasaran, dan penuh emosi. Karya ini juga menghadirkan pengalaman nyata yang membuat pembaca merasa tidak sendirian. Konten yang disampaikan cukup padat tetapi mudah dipahami, sehingga sangat cocok untuk dibaca oleh siapa saja yang tengah menjalani proses pemulihan.

Toxic Relationship Free bukan sekedar meninggalkan hubungan yang merugikan, melainkan juga tentang mengembalikan diri yang sudah terluka. Buku ini sangat berguna bagi siapa saja yang ingin menjalani kehidupan yang lebih baik secara emosional dan mental. Christy MS tidak hanya memberikan wawasan, tetapi juga harapan bahwa setiap dari kita memiliki hak untuk mencintai diri sendiri dan hidup dalam hubungan yang positif.

Sity Nur Haliza

Status: mahasiswa FKIP Unmul Samarinda